Zakat, Infak dan Sedekah, Serupa Tapi Tidak Sama
Bulan ramadhan merupakan bulan yang tepat untuk memperbanyak pahala- pahala. Segala amalan yang dilakukan selama bulan ramadhan akan dilipat gandakan pahalanya. Demikian pula dengan zakat, infaq dan sedekah, amalan – amalan itu akan dilipat gandakan pahalanya. Zakat, infaq dan sedekah bisa dilakukan dengan memberikan sesuatu yang dimiliki kepada orang lain dengan tulus ikhlas dan dengan harapan bisa membawa manfaat bagi orang yang diberi.
Bulan ramadhan merupakan bulan yang tepat untuk memperbanyak pahala- pahala. Segala amalan yang dilakukan selama bulan ramadhan akan dilipat gandakan pahalanya. Demikian pula dengan zakat, infaq dan sedekah, amalan – amalan itu akan dilipat gandakan pahalanya. Zakat, infaq dan sedekah bisa dilakukan dengan memberikan sesuatu yang dimiliki kepada orang lain dengan tulus ikhlas dan dengan harapan bisa membawa manfaat bagi orang yang diberi.
Hanya saya tidak sedikit orang yang belum paham dengan pasti apa itu zakat, infaq dan sedekah. Berikut ulasan perbedaan zakat, infaq dan sedekah yang bisa dibilang serupa tapi tidak sama.
Zakat
Zakat bisa dikatakan memberikan sebagian harta yang dimiliki kepada orang lain atau kelompok tertentu tetapi dengan perhitungan yang sudah ditentukan. Jika ditelisik dari kewajibannya, zakat diwajibkan bagi semua umat muslim yang melakukan ibadah puasa, yang dikenal dengan zakat fitrah.
Zakat diwajibkan bagi setiap muslim yang sudah mampu memenuhi semua kebutuhan – kebutuhan hiduknya secara layak, dan sudah pasti jika umat muslim tersebut belum mampu memenuhi kebutuhan hidup secara laya tidak diwajibkan untuk membayar zakat.
Zakat itu sendiri nantinya akan diberikan kepada orang lain yang sudah dikategorikan dan dikelompokkan sendiri – sendiri. Adapun kelompok orang yang berhak menerima zakat adalah fakir atau orang yang tidak memiliki harta, Miskin atau orang yang penghasilannya tidak mencukup kebutuhan hidupnya, riqab atau hamba sahaya (budak), gharim atau orang yang memiliki banyak hutang, Muallaf atau orang yang baru masuk islam, Fisabilillah atau orang yang berjuang dijalan Allah SWT, Ibnu Sabil atau musafir, Dan yang terakhir Amil Zakat atau orang yang menerima dan mengelola zakat.
Dan untuk waktunya, zakat dibawaykan pada waktu – waktu tertentu saja. Zakat fitrah dibayarkan pada saat bulan ramadhan dan zakat maal dibayarkan setelah mencapai nisab nya.
Infaq dan Sodaqoh
Infaq bisa dikatakan mengeluarkan sebagian harta atau penghasilan yang dimiliki untuk sesuatu kepentingan yang diperintahkan oleh islam. Infaq sendiri dikeluarkan oleh setiap muslim yang beriman baik yang berpenghasilan tinggi maupun yang berpenghasilan rendah dan juga pada saat dalam kondisi lapang maupun sempit.
Infaq sendiri bisa dilakukan oleh setiap orang dengan sukarela tanpa mengenal nisab. Setiap orang yang memperoleh rejeki apapun bisa memberikan infaq secara sukarela tanpa ada batasan batasan tertentu.
Jika Zakat tadi diberikan hanya kepada kelompok – kelompok tertentu seperti yang sudah disyaratkan, infaq bisa diberikan kepada siapa saja misalnya kepada orang tua, anak yatim, gelandangan dan lain sebagainya.
Dan untuk sodaqoh tidak jauh berbeda dengan infaq. Sodaqoh juga merupakan pemberian dari seseorang dalam bentuk apa saja dengan sukarela kepada orang lain terutama kepada orang miskin. Sodaqoh tidak serta merta harus berupa material, tetapi dapat juga berupa jasa yang bisa bermanfaat bagi orang lain.
Sodaqoh tidak terikat pada jumlah waktu dan juga tidak terbatas hanya sekedar materi, Sodaqoh dalam bentuk jasa non materi pun juga termasuk misalnya menyingkirkan batu di tengah jalan, membantu orang tua menyeberang jalan dan masih banyak contoh yang lain. Sama dengan infaq, sodaqoh dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja.
Jadi, zakat, infaq dan sodaqoh bisa dikatakan amalan – amalan baik, yang bisa kita lakukan yang memiliki peranan penting dalam menjalin tali persaudaraan dan bisa mewujudkan toleransi dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.
Yukkkkk segera kita berzakat, berinfaq dan bersodaqoh!!!
Artikel ini saya ikutsertakan dalam Day 16 – Blogger Challenge yang diselenggarakan oleh Blogger Perempuan selama 30 hari di bulan Ramadan 1440 H.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Thanks for your positive comment..